Proses Perubahan

Perubahan merupakan kata yang sangat sering kita dengar, seperti perubahan adalah keniscayaan, berubah atau musnah, dan sebagainya. Namun, sepertinya perubahan sangat mudah diucapkan sehingga bagai  lip service semata yang berhenti pada slide powerpoint, pidato, aturan-aturan atau buku. Mengapa?
Banyak orang - khususnya saya sebagai Fasilitator yang sering menyampaikan perubahan- belum paham proses perubahan. Ada 4 komponen proses perubahan, yakni pikiran, perasaan, tahu cara, dan perilaku.
Untuk melakukan/menyampaikan perubahan lalui proses di atas. Sentuh pikiran diri/orang lain untuk membangun kesadaran ( awareness) . Pikiran dan perasaan/emosi merupakan satu kesatuan. Maknanya sentuh juga perasaan/hati diri/orang lain. Kemudian tunjukkan caranya ( model the way ) sehingga diri/orang lain dapat melakukannya. Akhirnya, diri/orang lain melakukan apa yang seharusnya dilakukan ( perilaku).

Diterbitkan pada dan ditulis oleh Irkham Senandika